Kemamang
Author: Koen Setyawan
Desc: Terpisah dengan kelompoknya dua peneliti Harimau Jawa dihantui cahaya-cahaya aneh. Keesokan harinya mereka mendapati dirinya berada di tepian Danau Bakalan danau yang dianggap angker oleh masyarakat lokal. Segera mereka terlibat dalam serentetan kejadian mengerikan: sapi yang mati mengenaskan jejak-jejak kaki raksasa bayangan raksasa mirip buaya bercakar besar anak-anak yang menghilang di dekat danau suara-suara gamelan dari dalam hutan dan kemunculan cahaya-cahaya aneh. Cahaya-cahaya yang dikenal sebagai kemamang akhirnya menuntun mereka menguak tabir misteri yang menyelimuti Danau Bakalan selama ratusan tahun. Bahaya sedang mengintai dari kedalaman danau. Mereka harus bergerak cepat atau keselamatan seluruh penduduk desa jadi taruhannya. Endorsemen Novel KEMAMANG: 1: “Kemamang ditulis dengan penuturan yang baik ketegangan yang rapih sekaligus mengejutkan di beberapa titik. Seperti naik roller coaster dengan mata tertutup.” -Monty Tiwa Penulis dan pekerja film 2: “Kisah yang menarik tentang rahasia alam semesta dan keingintahuan manusia yang tidak takut melampaui batas nalarnya.” -Fan Fan F.Darmawan BETA UFO Indonesia-Organisasi Pemerhati Fenomena UFO) 3: “Kemamang adalah satu hiburan gratis bagi penduduk di kaki Gunung Lawu dimana kami tinggal. Buku ini merefleksikan apa yang kami amati hampir setiap malam yaitu berupa cahaya yang menari-nari di sebuah bukit di seberang rumah kami. Sudah waktunya kita melirik kemungkinan adanya unsur UFOlogis pada mitos legenda dan peninggalan-peninggalan purbakala di Indonesia. Bravo kepada penulis yang berhasil mengangkat masalah ini kepermukaan.” -Bimo & Gerry Nimpumo Pengamat fenomena UFO Explorer situs-situs purbakala dan astroarkeo Penulis novel Quantum Leap dan Jonggrang